Hari Aksara Internasional, Sarinah GMNI Mamuju Gandeng Perpusda Ajak Siswa Gemar Membaca

Mamuju, Jurnalsulbar.com — Peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) yang diperingati sejak tahun 1967 setiap 8 September, merupakan momentum seluruh pihak dalam meningkatkan kesadaran akan pengetahuan yang tersadurkan melalui aktifitas membaca dan menulis.

Hal tersebut pun menjadi semangat Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Mamuju, terkhusus bidang yang mewadahi Keperempuanan/wanita yang akrab disebut Sarinah GMNI. Momentum tersebut mereka peringati dengan mengadakan sosialisasi dan kelas sehari bersama Siswa Sekolah dasar untuk menumbuhkan minat baca dikalangan anak dan remaja.

Bacaan Lainnya

Sosialisasi dan penyuluhan itu dilaksanakan Sarinah GMNI cabang Mamuju bekerjasama dengan Perpustakaan Daerah Kabupaten Mamuju, yang dipusatkan di SD Negeri 2 Kalubibing, kelurahan Mamunyu, Mamuju, Sabtu (9/9/2023).

Sarinah Nelvi Ayu Jelita, selaku Wakil Ketua Bidang Kesarinahan DPC GMNI Mamuju menyampaikan, momentum peringatan HAI seyogyanya menjadi pijakan pemerintah Indonesia untuk membebaskan bangsanya dari buta aksara. Khususnya Pemerintah Kabupaten Mamuju, pun harus bisa menciptakan Generasi Emas, dan hal itu bisa di lakukan jika dimulai dari kalangan Sekolah Dasar (SD) dengan mendorong minat baca para siswa kita.

“Pemerintah harus mampu menyediakan dan meningkatkan sarana dan prasana dalam meningkatkan minat baca siswa. Pemahaman akan pentingnya literasi dikalangan siswa utamanya kemampuan membaca dan menulis kepada siswa sejak dari sekolah dasar,” ungkap Nelvi Ayu Jelita.

Ia pun mendorong seluruh pihak untuk bersama-sama memeberikan pemahaman dan membiasakan membaca sejak dini, membuat lingkungan belajar yang kondusif, serta menggunakan teknologi dalam pembelajaran.

“Ada beberapa Kegiatan yang kami lakukan dalam meningkat literasi para siswa diantaranya diskusi tentang Kearifan lokal, games/permainan dalam bentuk tanya jawab dan memberikan pemahaman tentang penting membaca Karena membaca,” lanjut Wakabid Sarinah GMNI Mamuju itu.

Sementara itu, Kepala Bidang Perpustakaan dan Kearsipan Mamuju, Marsaeni mengungkapkan pihaknya selaku institusi yang bergerak dalam peningkatan minat baca mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan GMNI Cabang Mamuju. Untuk mendukung hal tersebut, Perpusda Mamuju menurunkan 1 unit Mobil Perpustakaan Keliling sebagai sarana untuk distribusi bahan bacaan bagi siswa.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan GMNI Mamuju, hari ini kami bersama teman-teman di Perpustakaan Mamuju hadir dengan satu mobil perpustakaan Keliling untuk memberikan alternatif bahan bacaan kepada siswa. Semoga siswa dapat terus gemar membaca,” ungkap Marsaeni.

Ketua Umum GMNI Cabang Mamuju, Adam Jauri pun menyampaikan pentingnya mempersiapkan generasi emas Indonesia. 2045 indonesia genap berusia 100 tahun atau satu abad. Inilah yang menjadi salah satu alasan munculnya ide, wacana, dan gagasan Generasi Emas 2045.

“ Peringatan Hari aksara ini kita jadikan momentum untuk menciptakan Generasi Emas, generasi masa depan sebagai sumber daya manusia (SDM) yang perlu mendapat perhatian serius dalam era globalisasi saat ini karena generasi emas mempunyai peran yang sangat strategis dalam mensukseskan pembangunan nasional,” sebut adam

Ia menyebut, pada dasarnya bibit-bibit unggul itu sudah ada dari sekarang. Anak-anak kecil maupun yang baru lahir tahun ini sudah berada di sekeliling kita. Merekalah yang akan memimpin bangsa ini di tahun 2045 kelak. Di tangan mereka yang masih bayi dan anak-anak sekarang inilah, masa depan dan nasib bangsa ini dipertaruhkan.

Pos terkait