Mamuju, Jurnalsulbar com — Kabupaten Mamuju dipastikan kembali meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan RI terhadap laporan pengelolaan keuangan tahun 2023.
Capaian positif Pemkab Mamuju ini sekaligus menandai hattrick (tiga kali berturut-turut) pengelolaan keuangan Pemkab Mamuju era Sutinah Suhardi sebagai Bupati, serta tujuh tahun beruntun pengelolaan keuangan yang dilakukan sejak tahun 2017 silam di kabupaten yang bergelar Manakarra ini.
Kepala APP AKN VI BPK RI, Dwi Sabardiana, SE, MA, C.Fra, C.SFA, dalam kegiatan serah-terima LHP kepada lima kabupaten se-Sulawesi Barat atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) yang digelar di Auditorium Kantor BPK Sulawesi Barat, Jl. Martadinata, menyatakan bahwa pemeriksaan LHP memberikan opini atas kewajaran LKPD dengan memperhatikan aspek-aspek berikut:
- Kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintah
- Kecukupan pengungkapan
- Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan
- Efektivitas Sistem Pengendalian Intern (SPI)
Meski telah memastikan empat kabupaten meraih WTP dan satu kabupaten meraih predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) namun masih terdapat beberapa catatan yang harus segera diperbaiki oleh masing-masing pemerintah daerah agar tidak memengaruhi predikat penilaian yang telah diberikan.
Bupati Mamuju, Hj. Sitti Sutinah Suhardi, yang didapuk mewakili para kepala daerah se-Sulbar hari ini menerima LHP dari BPK, mengungkapkan LHP yang diserahkan hari ini sangat bernilai strategis terhadap keberlanjutan pelaksanaan program kerja di daerah masing-masing. Sebab opini yang diberikan adalah kesimpulan dari pernyataan profesional lembaga yang kredibel, mengenai kewajaran informasi yang disajikan dalam laporan keuangan. Sehingga pemerintah daerah yang menerima predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dipastikan telah menjalankan pengelolaan keuangan on the track atau telah memenuhi standar kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan.
Untuk itu, Sutinah juga menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada BPK RI Perwakilan Sulawesi Barat atas bimbingan yang tidak pernah berhenti, demi mewujudkan pengelolaan keuangan sebagaimana yang diharapkan bersama. Serta atensi dan apresiasi kepada semua perangkat daerah maupun lembaga DPRD sebagai mitra dalam melaksanakan program yang telah berjalan dengan baik.
“Semoga apa yang kita terima hari ini dapat menjadi motivasi untuk kita semua menjadikan daerah kita masing-masing menjadi lebih Keren dengan pengelolaan keuangan yang kredibel dan profesional. Untuk Sulbar yang lebih maju, dan Indonesia Emas yang lebih unggul.” pungkas Sutinah Suhardi. (Adv)