Dua Korban Pekerja Proyek Jembatan di Sungai Tarailu yang Sempat Hilang Ditemukan Meninggal Dunia

Mamuju, Jurnalsulbar.com — Kedua pekerja proyek pengecatan jembatan a.n Angga (lakis/22 thn) dan Sapri (lakis/21 thn) yang sempat terjatuh ke sungai tarailu berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada selasa malam, (29/07).

Angga berhasil dievakuasi di bantaran sungai pada jarak 250 m dari lokasi titik jatuhnya pada pukul 19.50 WITA, sedangkan Sapri berhasil dievakuasi pada jarak 800 m dari titik jatuhnya pada pukul 21.30 WITA. Kedua korban ditemukan dalam kondisi susah mengapung di permukaan sungai.

Bacaan Lainnya

Awalnya korban pertama ditemukan oleh warga sekitar yang melintas tak sengaja melihat korban hingga membuat geger masyarakat di sekitar dan berbondong-bondong ingin melihat korban yang sementara mengapung tak bernyawa di bantaran sungai.

Salah seorang warga segera melaporkan penemuan tersebut ke posko tim SAR gabungan untuk segera dilakukan evakuasi terhadap korban.

Korban yang telah dievakuasi tim SAR gabungan segera melarikan korban ke puskesmas tarailu yang berjarak 800 meter ke lokasi menggunakan ambulan.

Tangis pilu pun pecah, keluarga korban tak kuasa menahan tangis melihat anaknya dalam kondisi sudah tak bernyawa. Rencananya korban akan disemayamkan di kampung halamannya di kabupaten Majene.

Sementara korban kedua ditemukan kembali selang waktu beberapa jam setelah korban yang pertama ditemukan dengan kondisi yang sama. Korban terakhir segera dievakuasi naik ke ambulan dan dibawa langsung ke rumah duka di Karossa.

Unsur SAR yang terlibat dalam tim SAR gabungan antara lain polairud polda sulbar, Polsek sampaga, Polairud polres mateng, Bpbd Mamuju, Damkar Mamuju, Bpbd mateng, Babinsa Sampaga, PSC Mateng, Tagana Mamuju, Tagana Mateng, Baznas mateng, PT Surya Mandiri Perdana, dan Aparat desa ssetempat

Dengan ditemukan kedua korban tersebut, operasi SAR dinyatakan resmi ditutup dan unsur yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing. (Dev/hms_sar.mmj)

Pos terkait